Pemerintah Kabupaten Trenggalek, mendapatkan tambahan 1 armada mobil jenazah. Tambahan mobil jenazah ini berasal dari bantuan CSR Bank Jatim kepada Pemerintah Kabupaten Trengalek. Rencananya bantuan mobil jenazah ini akan difungsikan untuk menguatkan armada di RSUD dr. Soedomo Trenggalek.
Selain mobil jenazah, pada kesempatan itu Bank Jatim juga menyerahkan aplikasi penerimaan pembayaran pajak daerah (e-BPHTB, SIMPATDA dan e-SPTPD). Aplikasi ini sendiri ditujukan dapat membantu memudahkan pemerintah dan juga wajib pajak dalam memenuhi kewajibanya dalam membayar dan menerima pajak.
Bantuan dari Bank Jatim tersebut diserahkan langsung oleh Pemimpin Devisi Corporate Secretary Bank Jatim, Kantor Pusat Surabaya, Umi Rodiyah kepada Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin di halaman Pendopo Manggala Praja Nugraha, Jum'at (3/12/2021).
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin usai menerima bantuan itu menyampaikan, "ini sinergi tiada henti antara Pemkab dengan Bank Jatim. Kita ingin sistem kesehatan di Trenggalek bisa diperkuat," ungkapnya.
Permintaan ini kita ajukan sambung bupati yang getol perjuangkan inklusifitas di daerahnya itu, "untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid 19, pada sekitar bulan Juli lalu, yang tingkat kematian tinggi. Minimnya armada yang dimiliki maka diperlukan penambahan," imbuhnya.
Bupati Trenggalek ini sangat bersyukur upaya yang dilakukan mendapatkan dukungan dari Bank Jatim. Meskipun disaat kasus Covid saat ini, cenderung melandai. Namun menurutnya kita tetap harus antisipasi, menyusul kasus Covid mulai melonjak di beberapa negara lain. Selain itu telah ditemukannya varian baru Covid Omicron.
Diharapkan oleh bupati energik itu, sinergitas-sinergitas antara pemerintah daerah dengan Bank Jatim bisa terus dipupuk dengan baik dan lahir program-program baru yang bisa kita kerjasamakan, tandasnya.
Senada dengan Bupati Trenggalek, Pemimpin Devisi Corporate Sectetary Bank Jatim, Umi Rodiyah dalam kegiatan ini juga menyampiakan rasa terima kasihnya bisa ikut bersinergi dengan Pemerintah Daerah dalam berbuat sesuatu untuk masyarakat Trenggalek.
"Terima kasih atas undangan Bapak Bupati, sehingga kami Bank Jatim bisa ikut berbuat sesuatu untuk masyarakat Trenggalek dengan ikut menyumbangkan 1 unit mobil Jenazah ini," ujarnya.
Tidak banyak yang disampaikan Pemimpin Devisi Corporate Sectetary Bank Jatim itu. Terakhir pihaknya berpesan, "ada perwakilan kami di Trenggalek, bisa dikoordinasikan bila ada program program yang bisa dikerjasamakan antara Bank Jatim dengan Pemkab Trenggalek," tutupnya.
Direktur RSUD dr. Soedomo Trenggalek, dr. Sunarto usai mendapatkan tambahan armada ini mengatakan, saat pandemi Covid 19 lalu, tepatnya sekitar Bulan Juli 2021 kasus kematian karena Covid 19 cukup tinggi. "Padahal kita di rumah sakit hanya punya 1 mobil jenazah. Itupun sudah cukup lama, sekitar tahun 2004," ucap mantan Kepala Puskesmas Baruharjo itu.
Karena minimnya armada ini, sehingga kita menggunakan ambulan-ambulan yang lain untuk jenazah, sambungnya. "Kita mempunyai memiliki 5 ambulan biasa dan 1 mobil jenazah. Dengan tambahan 1 mobil jenazah dari Bank Jatim ini kita optimis masyarakat bisa terlayani dengan baik," imbuhnya.
Bantuan mobil jenazah dari Bank Jatim ini sendiri merupakan permintaan dari RSUD dr. Soedomo Trenggalek yang difasilitasi oleh Bapeda Littbang sebagai pendamping Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Kabupaten Trenggalek. Tentunya dengan bantuan ini diharapkan dapat menguatkan armada mobil jenazah yang dimiliki oleh rumah sakit milik Pemkab Trenggalek itu. (Nur/ Dokpim)