Sekda Trenggalek Sambut Baik Restorasi Arsip dan Simulasi Penyelamatan Arsip Pasca Bencana oleh Dinas Kearsipan Provinsi Jatim

Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, Drs, Edy Soepriyanto sambut baik restorasi arsip dan simulasi penyelamatan arsip pasca bencana yang digelar oleh Dinas Kearsipan Provinsi Jawa Timur yang berkerjasama dengan Pemkab Trenggalek.

Seyogyanya kegiatan ini digelar di Madiun, karena bencana yang dialami Trenggalek Dinas Kearsipan Provinsi Jawa Timur perlunya mengalihkan kegiatan ini di Kabupaten Trenggalek, mengingat pentingnya keamanan arsip masyarakat pasca bencana banjir dan tanah longsor yang dialami oleh warga Trenggalek awal penghujan ini.

Restorasi arsip sendiri merupakan tindakan khusus untuk memperbaiki dan memperkuat arsip yang mengalami kerusakan, akibat bencana atau sebab lainnya.

Dalam kegiatan ini, beberapa OPD maupun camat dan kepala desa yang terdampak banjir, tanah longsor dan tanah gerak diundang dalam kegiatan itu. Tujuannya tentunya memfasilitasi warga terdampak untuk melindungi kearsipan mereka yang dimungkinkan rusak akibat bencana yang terjadi dalam waktu dekat ini.

Dalam sambutannya Sekda Trenggalek menyampaikan bulan Oktober 2022 banyak kejadian bencana hidrometeorologi basah di Trenggalek akibat cuaca ekstrem. "Mulai dari banjir, tanah longsor dan tanah gerak yang terjadi di beberapa tempat. Selain penanganan bencana, tentunya perlu juga perlindungan terhadap arsip-arsip penting yang dimiliki oleh masyarakat," ucapnya, Rabu (26/10) di Aula Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Trenggalek.

Dimungkinkan, lanjut mantan Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Trenggalek  itu, "arsip-arsip penting yang dimiliki masyarakat rusak akibat terendam banjir atau tanah longsor. Atau mungkin bahkan hilang saat kejadian bencana. Maka perlu ada upaya perlindungan terhadap mereka" lanjut Edy Soepriyanto.

Melakukan upaya perlindungan dan penyelamatan arsip dari dampak bencana, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Kabupaten Trenggalek, Drs. Catur Budi Prasetyo menambahakan, "dampak dari bencana, tidak hanya berpengaruh terhadap kerusakan infrastruktur, namun juga berdampak pada arsip milik instansi atau perusahaan hingga arsip keluarga. Oleh karena itu, pengetahuan tentang restorasi arsip kepada masyarakat," sambungnya.

Melalui kegiatan ini diharapkan mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan itu, masyarakat menjadi paham pentingnya melindungi arsip-arsip penting yang mereka miliki.

Untuk mekanisme penyelamatan arsip sendiri dalam simulasi yang diperagakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur menjelaskan pertama yang harus dilakukan, evakuasi arsip hendaknya memerhatikan keamanan dan keselamatan arsip atau dokumen tersebut. Kemudian membersihkan arsip dari kotoran/lumpur dengan air bersih atau air hangat.

Membersihkan arsip dengan etanol/alkohol untuk mengindari tumbuhnya jamur atau membunuh bakteri. Kemudian memisahkan/mengurai lembaran arsip dari kelengketan. Teknik mengurai ini bisa dilakukan pada lembar arsip yang tebal terlebih dahulu.

Melakukan pengeringan secara alami dengan kipas angin. Perlu diperhatikan bahwa pengeringan tidak boleh dijemur atau terkena sinar matahari langsung. Dan selanjutnya melakukan perbaikan atau restorasi arsip jika ada arsip yang perlu diperbaiki. (Prokopim Trenggalek)

Bupati Trenggalek Kembali Turun Cek Bencana Tanah Longsor dan Tanah Gerak


Benar benar diuji dengan bencana hidrometeorologi basah, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin kembali turun meninjau bencana longsor dan tanah gerak, Senin (24/10/2022).Kali ini di Desa Timahan, Kecamatan Kampak.

Ada 13 KK yang terdampak bencana tanah longsor dan tanah gerak di tempat ini. Jalan dan rumah warga terlihat retak-retak. Bahkan salah satu warga berinisiatif merobohkan rumahnya yang sudah doyong. Pemilik rumah takut bangunan rumahnya roboh mengenai rumah warga yang lain.

Sebelumnya 16 KK di Desa Pandean, Dongko dipaksa mengungsi karena kediamannya retak akibat tanah gerak. Kejadian tanah gerak di tempat ini terjadi menahun dan kembali bergerak di awal Bupal Oktober ini. Kejadian baru semakin parah, retakan dinding rumah semakin besar.

Selain di Pandean, di Dusun Pule, Desa Sumurup, Kecamatan Bendungan, bencana hidrometeorologi basah juga mengancam 37 rumah (51 KK). Sebelumnya 4 rumah pada, Selasa (18/10) lalu rata dengan tanah akibat tersapu tanah longsor.

Dari hasil mitigasi Pemerintah Kabupaten Trenggalek, tempat itu tidak aman untuk pemukiman dalam jangka waktu lama.

Belum selesai dengan dua lokasi itu, ujian datang lagi, warga Desa Timahan diresahkan dengan kejadian bencana yang sama. Retakan tanah di tempat ini semakin parah, bahkan saat tidak turun hujan sekalipun pergerakan tanah terus terjadi.  Kata Dul Mongin, Kepala BPD setempat, "kalau hujan seperti kota mati, warga pilih mengungsi karena takut tinggal dirumah," ucapnya.

Saat ini, sambung purna penyuluh KB itu, "warga terdampak berharap bisa segera di relokasi. Mereka ingin aman dan tidak ingin merepotkan sanak saudara terus menerus, karena menumpang tinggal bila hujan turun," terangnya.

Meninjau bencana itu, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menuturkan, "hari ini saya kembali mengecek bencana tanah longsor, tanah gerak di Desa Timahan, Kecamatan Kampak," ujarnya.

Ada 13 KK yang terdampak yang butuh relokasi. Karena di sini rata-rata lahan hutan, saya minta kepada warga, sebelum apakah kita menggunakan lahan hutan untuk relokasi saya dorong untuk mencari tanah pemajakan yang pemerintah bisa beli.

"Dengan begitu kita bisa siapkan relokasi yang lebih aman. Karena warga masyarakat sudah sangat resah di sini. Meskipun tidak hujan retakannya semakin lama juga semakin meluas," tandasnya.

Sama dengan bencana tanah gerak di Panden dan Sumurup, Bupati Trenggalek melihat lokasi bencana di Timahan ini juga tidak aman untuk hunian dalam jangka yang panjang. Sehingga solusi penanganannya dengan merelokasi mereka. (Prokopim Trenggalek)

Ini Langkah Bupati Trenggalek Tangani Bencana Tanah Longsor di Sumurup


Satu lingkungan sebanyak 37 Warga di Desa Sumurup, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur terancam tertimbun longsor, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin mengambil beberapa langkah penanganan.

Meninjau bencana tanah gerak di wilayahnya itu, kepala daerah muda itu segera melakukan mitigasi bencana dan memutuskan langkah-langkah penanganan, Sabtu (22/10). 4 rumah sudah rata tertimbun tanah, kemudian puluhan rumah lainnya terancam mengalami nasib yang sama.

Dalam tinjauannya Bupati Trenggalek melihat ada resiko besar untuk ditinggali kembali, karena retakan tanah diatas bukit cukup banyak. Sementara untuk meminimalisir kejadian serupa, alat berat bantuan dari BPBD dan PU Binamarga Provinsi terjun membuatkan teras iring dan sabuk air guna mengalihkan aliran air ke parit dan sungai terdekat. Dengan begitu air dapat diminimalisir masuk kedalam retakan.

Meskipun sudah ada upaya penanganan, wilayah terdampak sangat beresiko bila dijadikan pemukiman kembali. Relokasi menjadi jalan satu-satunya agar warga sekitar aman dari bencana longsor.

Bupati Trenggalek dalam kunjungannya, "jadi penanganan pertamanya kita dibantu BPBD maupun BBWS. Kita menyiapkan sabuk air di sekitar bukit, sehingga bila ada hujan susulan tidak menambah beban longsoran karena air bisa dialirkan ke parit terdekat dan sungai terdekat," tuturnya.

Kemudian kita mencari lahan untuk mempersiapkan untuk relokasi. Kita sedang menginventarisir warga, siapa yang punya tanah siap untuk dibangun. Kalau tidak punya tanah, opsinya kita punya tanah tapi di Dilem Wilis. Namun kita coba mencari opsi opsi yang lain. Nanti kalau warga sudah setuju, kita akan membangun rumah rumah yang baru.

Sama kejadiannya dengan yang tadi kita kunjungi di Desa Pandean Dongko. Kalau di Pandean tadi warga sepakat untuk di relokasi. Ada 16 rumah, 14 rumah setuju kita relokasi. Di sini ada 37 rumah, nanti akan kita data ulang siapa yang berkenan di relokasi dan siapa yang mau di bangunkan di tempat relokasi.

Yang ketiga, karena mempersiapkan tempat relokasi ini membutuhkan waktu, ternak-ternak mereka bisa di titipkan di kandang-kandang milik pemerintah agar ternak-ternak ini dititipkan di jalan, kemudian dibawa lagi ke atas. Sekarang yang penting harta bendanya aman dulu.

Kemudian segala kebutuhan, saya tadi minta kepada posko dan kepala desa semua komunikatif, kebutuhan masyarakat selama mempersiapkan kehidupan baru ini bisa tercukupi. Kemudian anak-anak, kebutuhan sekolah, kesehatan dan segala macam di pos-pos pengungsian ini bisa tercukupi.

"Kondisi saat ini tidak memungkinkan dihuni kembali, karena retakan retakannya sudah menyebar. Kalau hujan sedikit saja air bisa masuk ke bawah retakan, terus yang namanya air pasti akan mencari jalannya sendiri, sehingga retakan-retakan ini mungkin bisa bertambah. Namun harapan kami dapat diminimalisir, makanya saat ini alat berat bergerak membuat teras iring tanah dan sabuk air keliling bukit," terangnya.

Kalau di Dongko, sudah tidak bisa ditolong lagi, lanjutnya menambahkan. "Semuanya minta relokasi. Kemudian di sana juga tidak terlalu besar, lebih besar di sini," ungkap Bupati Arifin.

Harapan warga terdampak, mereka bisa segera mendapat tempat relokasi yang baru tidak jauh dari pemukiman mereka dan aman dari bencana serupa. "Kita ikut pemerintah, yang penting tidak jauh dan aman," celetuk salah satu warga terdampak disela tinjauan Bupati Trenggalek, kelokasi bencana.

Sementara ini seluruh warga terdampak mengosongkan huniannya dan tinggal di pengungsian, kantor RW dan juga rumah warga sekitar. Warga terdampak enggan kembali kerumah, takut kejadian serupa terulang. (Prokopim Trenggalek)

Gubernur Jatim Tinjau Bencana Longsor dan Tanah Gerak di Desa Sumurup Bendungan


Gubernur Jawa Timur, Hj. Khofifah Indar Parawansa meninjau bencana tanah longsor dan tanah gerak yang mengancam warga satu lingkungan di Dusun Pule, Desa Sumurup Kecamatan Bendungan, Minggu (23/10/2022).

Didampingi Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin dan sejumlah pejabat terkait, gubernur perempuan pertama Jawa Timur ini menyerahkan sejumlah bantuan kepada warga terdampak. Ada 4 rumah yang tertimbun longsor sehingga rata dengan tanah, termasuk sejumlah hewan ternak (sapi dan kambing) yang ikut terkubur hidup-hidup oleh material longsor.

Tercatat ada 37 rumah 51 KK yang terdampak bencana ini. Sesuai mitigasi, meskipun 4 rumah yang tertimbun longsor rumah yang lainnya tidak aman lagi untuk ditinggali. Ada banyak retakan-retakan tanah diatas bukit sehingga sewaktu waktu bisa mengancam mereka.

"Alhamdulillah hari ini ibu gubernur langsung meninjau korban tanah longsor dan potensi tanah gerak yang ada di Dusun Pule, Desa Sumurup, Kecamatan Bendungan. Sesuai pantauan ibu gubernur, dan selaras dengan pantauan kita tidak aman dalam waktu panjang untuk ditempati," terang kepala daerah yang akrab disapa Gus Ipin itu.

Meskipun baru ada korban langsung 4 rumah, sambungnya "juga teridentifikasi 37 rumah atay 51 KK yang harus kita pastikan keselamatannya di masa mendatang. Opsi yang akan kita ambil melakukan relokasi.

Meskipun direlokasi, tentunya kita  harus pastikan tidak tercabut dari akar silaturahmi mereka. Kita memilih tempat relokasi yang tidak jauh dari lokasi saat ini namun kita pastikan aman. Dimungkinkan ada tanah milik Provinsi Jawa Timur yang alhamdulillah Ibu gubernur mau meninjau hari ini dan semoga lahan tersebut menjadi lahan relokasi kita.

Sedangkan untuk mitigasi awal, saat ini pemerintah provinsi dengan alat beratnya turun. Begitu juga  dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS)  untuk membuatkan sabuk air bersama pemerintah kabupaten  guna meminimalisir limpasan air masuk ke celah-celah retakan agar tidak terjadi longsor susulan.

Gubernur Jatim, dalam kunjungannya meninjau bencana tanah longsor dan tanah gerak di Dusun Pule Kecamatan Bendungan, menyampaikan "mulai Bulan Oktober hingga Januari 2023 kemungkinan cuaca ekstrem bersamaan dengan hidrometeorologi.  Kemungkinan curah hujan sangat tinggi. Prediksi BMKG demikian dan mungkin sampai dengan Januari 2023.

Titik-titik hunian masyarakat, imbuh  Hj. Khofifah kemungkinan rentan bencana. "Sedangkan untuk yang rentan terancam tanah retak atau longsor memang perlu segera kita carikan solusi yang lebih konkret. Hasil dari komunikasi kami kemarin bahwa masyarakat disini berkenan untuk di relokasi," terangnya.

Sehingga saya sampaikan kepada bapak bupati untuk bisa kita lihat langsung. Ada lahan dari perkebunan di dekat sini yang kemungkinan bisa kita gunakan tempat relokasi permanen dan bisa memberikan keamanan serta hunian yang aman bagi masyarakat.

Nanti akan kita lihat, dan bila keamanannya cukup maka secara bersama-sama bisa segera kita bangunkan hunian yang aman sehingga mereka merasa lebih terlindungi. "Tentunya tidak lama bila pemprov dan pemkab sudah sama, bisa langsung. Kecuali bila bersama dengan lembaga di luar pemkab harus dengan perda," tandasnya. (Prokopim Trenggalek)

14 Rumah Warga di Pandean Dongko Retak Akibat Tanah Gerak, Bupati Arifin Ambil Langkah Relokasi

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mengambil langkah cepat untuk segera merelokasi 14 warga terdampak tanah gerak di Desa Pandean, Kecamatan Dongko. Keputusan ini dilakukan karena 14 rumah warga ini tidak mungkin dihuni kembali.

Meninjau langsung bersama jajaran terkait, kepala daerah yang akrab disapa Gus Ipin itu mengambil keputusan cepat. Rencananya bangunan SDN 3 Pandean menjadi tempat relokasi bagi warga terdampak.

Tercatat ada 16 rumah yang terdampak yang kesemuanya sementara diungsikan di Bangunan eks. SDN 3 Pandean. 14 rumah sudah tidak mungkin dihuni kembali dan 2 rumah sisanya masih dimungkinkan dihuni kembali.

Meninjau bencana ini, suami Novita Hardini itu menuturkan, "agenda hari ini kita melihat korban tanah longsor dan tanah gerak di Desa Pandean, Dongko. Ada 16 KK yang mengungsi dan kita fokusnya menyiapkan fasilitas mereka selama mengungsi," ucapnya.

"Kelihatannya rumah yang lama tidak mungkin ditempati, karena berbahaya. Kebutuhannya tadi saya tanya apa, seperti air bersih, almari, peralatan masah dan bahan memasak, kasur dan juga selimut tadi kita bawa," lanjutnya menambahkan .

Selanjutnya kita mempersiapkan perumahan, kebetulan ada bangunan sekolah yang sudah tidak difungsikan lagi. "Rencananya akan kita modif, perbaiki untuk menjadi rumah hunian. Sekaligus kita siapkan dapur dan kamar mandinya sehingga nanti warga akan hidup kembali di sini. Jadi ini nanti akan menjadi perumahannya mereka," tandas Bupati Trenggalek itu.

Sumarti, warga terdampak tanah gerak di Desa Pandean, Kecamatan Dongko menyebutkan kejadian tanah gerak terjadi sudah menahun, namun di Bulan Oktober ini semakin parah. Keretakan pada dinding tembok semakin parah dan mereka tidak berani menempati. "Parah pak dinding rumah retak-retak, kami tidak berani menempati. Bahkan ada yang sudah roboh," ujar ibu rumah tangga ini bercerita.

Ditambahkan olehnya, "ada 16 KK yang terdampak, sementara kita tinggal di pengungsian," imbuhnya.

16 KK warga terdampak tanah gerak ini sendiri sudah 4 hari tinggal di pengungsian eks. bangunan SDN 3 Dongko. Kebetulan bangunan sekolah itu kosong karena regrouping.

Suparni Kepala Desa Pandean membenarkan pernyataan warganya tersebut. Tanah gerak di daerahnya itu merupakan bencana menahun yang di awal bulan Oktober ini mulai bergerak kembali. "Pada bulan ini tanah bergerak terus sehingga mengakibatkan keretakan- keretakan sehingga tidak mungkin untuk dihuni kembali. Untuk itu akhirnya saya mengambil kebijakan untuk mengungsi ke sekolah ini sementara sambil menunggu perkembangan untuk merelokasi rumah mereka," terangnya.

Menurut Suparni rumah yang tidak dapat dihuni sebanyak 14 rumah dan 2 lainnya masih bisa difungsikan kembali menunggu pembersihan material di sekitar rumahnya.  "2 rumah bisa ditempati kembali, sedangkan yang tidak dapat ditempati sebanyak 14 rumah," tandas Suparni disela-sela kunjungan Bupati Trenggalek, Sabtu (22/10). (Prokopim Trenggalek)

More Articles...

Page 9 of 80

BERITA LAINNYA

  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
  • 6
  • 7
  • 8
  • 9
  • 10
Prev Next
Bupati Trenggalek Raih Penghargaan Green Leadership "Nirwasita Tantra" Kabupaten Sedang Terbaik dari Kementerian KLHK

18 SEPTEMBER

Bupati Trenggalek Raih Penghargaan Green Leadership "Nirwasita Tantra" Kabupaten Sedang Terbaik dari Kementerian KLHK

Kegigihannya dalam menjaga kelestarian lingkungan berkelanjutan, Bupati Trenggalek,  Mochamad Nur Arifin diganjar penghargaan Green Leadership "Nirwasita Tantra", kategori kabupaten sedang terbaik dalam pengelolaan lingkungan hidup...

Bupati Trenggalek Uji Coba Program Makanan Siang Bergizi

18 SEPTEMBER

Bupati Trenggalek Uji Coba Program Makanan Siang Bergizi

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin uji coba pemberian makan siang Bergizi kepada siswa di daerahnya. SDN 2 Sumbergedong dipilih menjadi lokasi uji coba selama 1...

Hadiri Rapat Anggota Luar Biasa KSU Sumber Makmur, Bupati Arifin Berharap Pengusus Baru Bisa Teruskan Perjuangan H. Lumadi

15 SEPTEMBER

Hadiri Rapat Anggota Luar Biasa KSU Sumber Makmur, Bupati Arifin Berharap Pengusus Baru Bisa Teruskan Perjuangan H. Lumadi

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, hadiri rapat anggota luar biasa KSU Sumber Makmur, Desa Masaran, Kecamatan Munjungan. Rapat anggota luar biasa ini digelar karena ketua...

Harlah ke-18 PPDI, Bupati Trenggalek Pesankan Yang Penting Tidak Ada Masyarakat yang Merasa Ditinggal

15 SEPTEMBER

Harlah ke-18 PPDI, Bupati Trenggalek Pesankan Yang Penting Tidak Ada Masyarakat yang Merasa Ditinggal

Hadir dalam Harlah ke-18 Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) di Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, Bupati Trenggalek pesankan kepada seluruh perangkat desa untuk bekerja ikhlas. Yang...

Novita Hardini, Bunda PAUD Trenggalek Sambut Baik  Survey Lingkungan Belajar

14 SEPTEMBER

Novita Hardini, Bunda PAUD Trenggalek Sambut Baik Survey Lingkungan Belajar

Bunda PAUD Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini, SE., ME., sambut baik diadakannya survey lingkungan belajar pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Trenggalek. Dengan survey...

Resmikan Kampung Nelayan Maju, Mas Ipin Berharap Dibarengi dengan Kesadaran di Masyarakat

13 SEPTEMBER

Resmikan Kampung Nelayan Maju, Mas Ipin Berharap Dibarengi dengan Kesadaran di Masyarakat

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin mengajak masyarakat nelayan di Pantai Joketro untuk meningkatkan kesadaran menjaga lingkungan. Hal itu disampaikannya saat peresmian Kampung Nelayan Maju (KALAJU)...

Survey Lingkungan Belajar, Bunda PAUD Trenggalek, Novita Hardini Titipkan Ini

13 SEPTEMBER

Survey Lingkungan Belajar, Bunda PAUD Trenggalek, Novita Hardini Titipkan Ini

Hadir dalam kegiatan Survey Lingkungan Belajar (Surlingjar) PAUD di Kabupaten Trenggalek, Bubda PAUD Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini, SE., ME., titipkan beberapa hal kepada para Pendidik...

ASN di Trenggalek Deklarasi Netralitas Dalam Pilkada

13 SEPTEMBER

ASN di Trenggalek Deklarasi Netralitas Dalam Pilkada

Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Trenggalek deklarasi netralitas dalam Pilkada. Deklarasi netralitas ASN ini dipimpin langsung Sekda Trenggalek, Edy Soepriyanto di Pendopo Manggala...

Bupati Trenggalek Ajak Perwakilan Kementrian Dalam Negeri Lihat Langsung Posisi 13 Pulau yang Diakui Tulungagung

12 SEPTEMBER

Bupati Trenggalek Ajak Perwakilan Kementrian Dalam Negeri Lihat Langsung Posisi 13 Pulau yang Diakui Tulungagung

Usai menggelar Focus Group Discussion (FGD) Pemkab Trenggalek Gelar FGD Kode Data Wilayah Administrasi Pulau Bersama Kementerian Dalam Negeri, Akademisi, Pokmas dan tokoh masyarakat di Kecamatan...

Tanggapi Klaim 13 Pulau oleh Tulungagung, Pemkab Trenggalek Gelar FGD Kode Data Wilayah Administrasi Pulau

12 SEPTEMBER

Tanggapi Klaim 13 Pulau oleh Tulungagung, Pemkab Trenggalek Gelar FGD Kode Data Wilayah Administrasi Pulau

Tanggapi klaim 13 pulau di perairan Kecamatan Watulimo yang masuk ke wilayah Kabupaten Tulungagung, Pemkab Trenggalek menggelar Fokus Group Discussion (FGD), di Hotel Pondok Prigi,...

Mas Ipin Apresiasi Swadaya Masyarakat Tambal Jalan Akses Alternatif ke Pantai Prigi

12 SEPTEMBER

Mas Ipin Apresiasi Swadaya Masyarakat Tambal Jalan Akses Alternatif ke Pantai Prigi

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin apresiasi swadaya yang dilakukan masyarakat di Kecamatan  Watulimo menambal jalan berlubang di jalur alternatif menuju Pantai Prigi. Berterima kasih atas upaya...

Menjadi Wakil  APKASI, Ini Curhatan Cerdas Bupati Trenggalek dalam Rapat Disemasi Badan Urusan Lesgislasi Daerah DPD RI

11 SEPTEMBER

Menjadi Wakil APKASI, Ini Curhatan Cerdas Bupati Trenggalek dalam Rapat Disemasi Badan Urusan Lesgislasi Daerah DPD RI

> Menjadi wakil dari APKASI dalam rapat Disemasi Badan Urusan Lesgislasi Daerah Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (BULD DPD RI), Rabu (11/9/2024) Bupati Trenggalek, Mochamad Nur...

Bupati Trenggalek Dapatkan Apresiasi Tokoh Indonesia Dibidang Pelestarian Lingkungan dan Mitigasi Bencana

10 SEPTEMBER

Bupati Trenggalek Dapatkan Apresiasi Tokoh Indonesia Dibidang Pelestarian Lingkungan dan Mitigasi Bencana

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin kembali raih penghargaan dibidang kelestarian lingkungan dan mitigasi bencana. Kali ini penghargaan itu datang dari Majalah Tempo yang menilai kepala...

Bupati Arifin Ambil Bagian Dalam Kirab Budaya Grebek 99 Desa Sumurup

09 SEPTEMBER

Bupati Arifin Ambil Bagian Dalam Kirab Budaya Grebek 99 Desa Sumurup

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin ikut ambil bagian dalam upaya pelestarian budaya Grebek 99 (songo-songo) Desa Sumurup, Kecamatan Bendungan, Senin (9/9/2024). Grebek songo-songo sendiri merupakan sebuah...

Mas Ipin Buka Pelatihan Wirausaha Perempuan Baru di Sektor Perikanan

09 SEPTEMBER

Mas Ipin Buka Pelatihan Wirausaha Perempuan Baru di Sektor Perikanan

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin membuka pelatihan Wirausaha Perempuan Baru di daerahnya. Pelatihan wirausaha baru kali ini fokus disektor perikanan. Dijadwalkan sebanyak 53 pengusaha yang...

Mas Ipin Serahkan 2 Ambulan Baru untuk Optimalkan Layanan Puskesmas Keliling

08 SEPTEMBER

Mas Ipin Serahkan 2 Ambulan Baru untuk Optimalkan Layanan Puskesmas Keliling

Masih dalam rangkaian Karnaval SCTV di Trenggalek, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin serahkan 2 unit Ambulan untuk optimalkan layanan puskesmas keliling, Minggu (8/9/2024). 2 Unit...

Kemeriahan Karnaval SCTV Meski Diguyur Hujan, Ini Kata Mas Ipin

08 SEPTEMBER

Kemeriahan Karnaval SCTV Meski Diguyur Hujan, Ini Kata Mas Ipin

Hari kedua Karnaval SCTV di Trenggalek diguyur hujan. Meskipun hujan, ternyata tidak menyurutkan semangat warga masyarakat menikmati kemenriahannya. Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin yang ikut membaur...

Kabupaten Trenggalek Terima Penghargaan Wahana Tata Nugraha dari Kemenhub

07 SEPTEMBER

Kabupaten Trenggalek Terima Penghargaan Wahana Tata Nugraha dari Kemenhub

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) kepada pemerintah daerah di Indonesia dalam rangka peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) tahun 2024. Penghargaan diserahkan...

Karnaval SCTV  Meriahkan Hari Jadi 830 Trenggalek

07 SEPTEMBER

Karnaval SCTV Meriahkan Hari Jadi 830 Trenggalek

Kabupaten Trenggalek dibanjiri artis ibu kota yang tampil dalam acara Karnaval SCTV. Digelar di Alun-alun Trenggalek, acara ini aka berlangsu 2 hari penuh secara on...

Pemkab Trenggalek Gelar Haul Akbar Bersama Majelis Dzikir Al Hikmah dalam Rangka Hari Jadi 830 Trenggalek

07 SEPTEMBER

Pemkab Trenggalek Gelar Haul Akbar Bersama Majelis Dzikir Al Hikmah dalam Rangka Hari Jadi 830 Trenggalek

Pemkab Trenggalek menggelar Haul Akbar dalam rangka memperingati Hari Jadi 830 Trenggalek bersama Majelis Dzikir Wa Mauliddur Rasul Muhammad Saw. Bertempat di Pendopo Manggala Praja...

Bupati Trenggalek Raih Tanda Kehormatan Satyalencana Wirakarya Dibidang Koperasi dan UMKM

05 SEPTEMBER

Bupati Trenggalek Raih Tanda Kehormatan Satyalencana Wirakarya Dibidang Koperasi dan UMKM

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin Raih Tanda Kehormatan Satyalencana Wirakarya di Bidang Koperasi  dan UMKM. Tanda kehormatan untuk Bupati Trenggalek itu sendiri diserahkan Menteri Koperasi ...

Wabup Syah Hadiri Pisah Sambut Kepala Rutan Kelas II B Trenggalek

05 SEPTEMBER

Wabup Syah Hadiri Pisah Sambut Kepala Rutan Kelas II B Trenggalek

Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara hadiri pisah sambut Kepala Rumah Tahanan (Karutan) kelas IIB Trenggalek, Kamis (5/9/2024). I Kadek Dedy Wirawan Arintama, Karutan lama mendapatkan...

Mas Wabup Syah Lantik 420 Pramuka Siaga Garuda Kwaran Trenggalek

05 SEPTEMBER

Mas Wabup Syah Lantik 420 Pramuka Siaga Garuda Kwaran Trenggalek

Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara sebagai Kakwarcab Trenggalek lantik 420 Pramuka Siaga Garuda Kwaran Trenggalek, Kamis (5/9/2024). Bertempat di Lapangan Desa Rejowinangun,  Trenggalek Mas Syah...

Serius Tangani Stunting, Bupati Trenggalek Terima Penghargaan Insentif Fiskal dari Wapres

04 SEPTEMBER

Serius Tangani Stunting, Bupati Trenggalek Terima Penghargaan Insentif Fiskal dari Wapres

Keseriusan tangani Stunting di daerahnya, Bupati Trenggalek terima penghargaan insentif fiskal dari Wakil Presiden Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma'ruf Amin. Penghargaan berupa insentif fiskal senilai...

Mas Ipin Tinjau dan Kunjungi Warga Terdampak Pembangunan Jembatan Nglembu, Pogalan

03 SEPTEMBER

Mas Ipin Tinjau dan Kunjungi Warga Terdampak Pembangunan Jembatan Nglembu, Pogalan

Didampingi Kepala PUPR Trenggalek, Ramelan, ATD, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin tinjau pembangunan jembatan Lembu, Pogalan dan juga warga sekitar yang terdampak sosial dari pembangunan...

Mas Ipin Dorong Adipura RT Bisa Berdampak Ekonomi

03 SEPTEMBER

Mas Ipin Dorong Adipura RT Bisa Berdampak Ekonomi

Melihat antusias warga saat meninjau kegiatan Adipura RT, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mendorong kegiatan menjaga ekologi bisa berdampak ekonomi. Caranya dengan menanam tanaman pangan....

Bupati Trenggalek Tinjau Adipura RT

03 SEPTEMBER

Bupati Trenggalek Tinjau Adipura RT

Mengendarai sepeda kayuh Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin beserta jajaran terkait meninjau program Adipura RT. Ada 10 RT di beberapa kelurahan tersampling dalam tinjauan kepala...

Mas Ipin Berbagi Kebahagiaan di Momen Hari Jadi Trenggalek

31 AGUSTUS

Mas Ipin Berbagi Kebahagiaan di Momen Hari Jadi Trenggalek

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin dan istri berbagi kebahagiaan di momen Hari Jadi 830 Trenggalek. Di tengah-tengah  kebahagiaan perayaan hari jadi masih banyak orang orang...

Sungkeman Prasasti Kamulan Sebelum Prosesi Hari Jadi 830 Trenggalek

31 AGUSTUS

Sungkeman Prasasti Kamulan Sebelum Prosesi Hari Jadi 830 Trenggalek

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin dan keluarga melakukan sungkeman Prasasti Kamulan, mengawali prosesi Hari Jadi 830 Trenggalek, Sabtu (31/8/2024). Sungkeman ini dilakukan oleh Mas Ipin dan...

Bupati Arifin dan Forkopimda Ziarah Makam Leluhur Jelang Hari Jadi 830 Trenggalek

30 AGUSTUS

Bupati Arifin dan Forkopimda Ziarah Makam Leluhur Jelang Hari Jadi 830 Trenggalek

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin bersama Wakil Bupati, Syah Muhammad Natanegara dan jajaran Forkopimda  Trenggalek ziarah makam leluhur menjelang prosesi Hari Jadi 830 Trenggalek, Jum'at...

Jamasan Pusaka Awali Prosesi Hari Jadi 830 Trenggalek

30 AGUSTUS

Jamasan Pusaka Awali Prosesi Hari Jadi 830 Trenggalek

Jamasan pusaka mengawali prosesi Hari Jadi 830 Trenggalek. Mengusung tema "Pinayungan Kaluhuran" tersirat doa dan harapan dalam momentum hari jadi 830 ini seluruh elemen yang...

2 Bulan Jadi Penjabat Bupati Trenggalek, Dyah Wahyu Ermawati Bertekad Angkat Potensi Trenggalek

27 SEPTEMBER

2 Bulan Jadi Penjabat Bupati Trenggalek, Dyah Wahyu Ermawati Bertekad Angkat Potensi Trenggalek

Dipercaya menjadi Penjabat Bupati Trenggalek, menggantikan sementara Mochamad Nur Arifin karena cuti mengikuti Pilkada, Dyah Wahyu Ermawati bertekad mengangkat potensi Trenggalek. Kepala Dinas Penanaman Modal...

Anggota DPRD Trenggalek 2024-2029 Dilantik, Ini Kata Bupati Trenggalek

26 AGUSTUS

Anggota DPRD Trenggalek 2024-2029 Dilantik, Ini Kata Bupati Trenggalek

Sebanyak 45 anggota DPRD Kabupaten Trenggalek terpilih masa jabatan 2024-2029 resmi dilantik. Kesemuanya diambil sumpahnya oleh Ketua Pengadilan Negeri Trenggalek, Dian Nur Pratiwi di Pendopo...

Bupati  Trenggalek Raih Penghargaan The 3th ASEAN Woman Leader Summit

23 AGUSTUS

Bupati Trenggalek Raih Penghargaan The 3th ASEAN Woman Leader Summit

Prestasi yang membanggakan, menjadi duta tanah air, dalam The 3th ASEAN Woman Leader Summit, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin  raih penghargaan. KTT Pemimpin Perempuan ASEAN...

Bupati Arifin Hadiri Sertijab Kepala Perwakilan BPK Perwakilan Jatim

23 AGUSTUS

Bupati Arifin Hadiri Sertijab Kepala Perwakilan BPK Perwakilan Jatim

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, hadiri serah terima jabatan (Sertijab) Kepala Perwakilan BPK Perwakilan Jatim, Jum’at (23 Agustus 2024). Turut hadir dalam Sertijab  ini Ketua...

Bupati Arifin Pimpin Apel Besar Peringatan Hari Pramuka ke-63

22 AGUSTUS

Bupati Arifin Pimpin Apel Besar Peringatan Hari Pramuka ke-63

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin memimpin apel besar peringatan Hari Pramuka ke-63 tahun 2024 di Kabupaten Trenggalek. Digelar di Lapangan Desa Jati, Kecamatan Karangan, peringatan hari...

Bupati Arifin, Buka Trenggalek Inofation Fest 2024

19 AGUSTUS

Bupati Arifin, Buka Trenggalek Inofation Fest 2024

Kabupaten Trenggalek kembali menggelar kegiatan festival invovasi. Kegiatan bertajuk Trenggalek Inovation Fest 2024 ini dibuka langsung oleh Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin di halaman Pendopo...

Bupati Trenggalek Resmikan Kios Gedongsari Desa Masaran

18 AGUSTUS

Bupati Trenggalek Resmikan Kios Gedongsari Desa Masaran

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin resmikan Kios Gedongsari, Desa Masaran, Kecamatan Munjungan. Kios milik Desa Masaran ini dibangun semangatnya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Pasalnya pemakaian...

Ketua TP PKK Trenggalek, Novita Hardini Tampil Cantik dalam Balutan Pakaian Adat Aceh

17 AGUSTUS

Ketua TP PKK Trenggalek, Novita Hardini Tampil Cantik dalam Balutan Pakaian Adat Aceh

Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Trenggalek dimeriahkan istri-istri pejabat di Kabupaten Trenggalek. Mereka tampil cantik dan anggun dalam balutan busana adat nasional. Salah satunya...

Bupati Arifin Siapkan Beasiswa Bagi Paskibraka

17 AGUSTUS

Bupati Arifin Siapkan Beasiswa Bagi Paskibraka

Sukses mengemban tugas mengibarkan dan menurunkan bendera merah putih saat peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024, 72 anggota Paskibraka Trenggalek dijanjikan beasiswa...