Menghadiri kegiatan Makaryo Ning Deso Hebat (Mening Deh) Desa Pucang Anak, Kecamatan Tugu, Novita Hardini, SE., berikan bimbingan tekhnis kepada para Kepala Sekolah. Tujuannya melakukan penguatan sehingga dapat membimbing anak-anak menjadi lebih berkualitas.
Perlunya mendorong anak berkualitas, karena menurut Ketua TP PKK Kabupaten Trenggalek itu, kalau anak tidak berkualitas kapan keluarga itu bisa sejahtera. Melakukan bimbingan tekhnis kepada kepala sekolah, istri Bupati Trenggalek juga berharap bisa menyampaikan informasi yang tuntas mengenai perjuangan yang dilakukan oleh Pemerintahan Kabupaten Trenggalek.
Menanggapi fenomena masih adanya kasus anak putus sekolah, Novita Hardini menambahkan ada banyak faktor yang melandasi. "Masalahnya banyak mulai dari ekonomi, sosial budaya dan faktor lainnya. Di Trenggalek ini masih ada anggapan bisa makan sudah cukup, meskipun tidak sekolah. Kita berupaya memerangi ini karena kalau anaknya tidak berkualitas makan kapan keluarga itu akan berdaya," ucapnya, Rabu (24/5).
Kalau kita mau mengentaskan kemiskinan ekstrem, sambung penggiat perempuan itu, "ingin mensejahterakan masyarakat, maka harus perhatikan anak-anaknya," imbuhnya.
Menanggapi masih adanya kerusakan sarana prasarana sekolah, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek akan mendorong pemerintah daerah untuk bisa merespon segera sehingga tidak menganggu jalannya proses belajar mengajar.
Pihaknya juga encatat 150 anak untuk disekolahkan, sebagai upaya mencegah angka anak putus sekolah dan mendorong anak bisa tumbuh berkualitas. Anak yang disekolahkan itu mulai dari tingkat SMA hingga tingkat Sekolah Dasar. Meskipun masih terbatas, Novita Hardini berharap dengan perjuangan dan kolaborasi bersama kedepannya upaya ini bisa berjalan maksimal. (Prokopim Trenggalek)