Unik dan baru pertama kalinya, pelantikan pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Trenggalek dilakukan di depan Tugu Garuda Pancasila, Rabu (4/9/2019). Selain di tempat terbuka, upacara pengambilan sumpah/janji dan pelantikan pejabat tersebut juga mengenakan busana adat Jawa.
Seluruh undangan maupun pejabat yang dilantik, dan juga Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, terlihat kompak mengenakan pakaian baju surjan dan lurik dilengkapi dengan balutan kain jarik.
Penggunaan busana Jawa dalam acara tersebut, menurut Bupati, sebagai simbol bahwa tugas pejabat yang dilantik adalah sebagai abdi masyarakat yang harus memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat.
"Saya harap pejabat yang saya lantik percaya diri, bahwasannya saudara mampu menjalankan amanah yang diberikan," tutur Bupati Nur Arifin.
"Filosofi memakai pakaian jawa, pekerjaanmu itu yang 'njawani', artinya pekerjaannya mengacu pada nilai-nilai luhur. Njawani kepada pekerjaaannya, njawani kepada pimpinannya dan njawani kepada masyarakat," imbuhnya menjelaskan.
Selain itu, ada motif garis lurus pada lurik dan surjan yang dapat artikan bahwa apa yang kita kerjakan akan kita pertanggung jawabkan kepada masyarakat dan Tuhan Yang Maha Esa.
Pada kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan bahwa pejabat yang dilantik telah membuat kontrak kinerja. "Apa yang dijanjikan sebagai bentuk kontrak kerja kepada masyarakat, harus segera dilaksanakan dan diwujudkan," tegasnya.
"Ada konsekuensi yang akan ditanggung, bila kontrak kerja ini tidak dilaksanakan," ucap Bupati.
Dalam upacara pengambilan sumpah/janji dan pelantikan pejabat tersebut diantara adalah tujuh jabatan pimpinan tinggi pratama yang diisi melalui seleksi lelang jabatan beberapa waktu lalu.
Tujuh posisi tersebut diantaranya, Anik Suwarni, SH., M.Si., sebagai Asisten Administrasi Umum, Drs. Abd. Shomad, M.Si., sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Ir. Cusi Kurniawati, M.Si., sebagai Kepala Dinas Perikanan, Drs. H. Sunyoto sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Edif Hayunan S., S.Sos., M.Si., sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Drs. Edy Supriyanto, sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Ir. Muyono Piranata, sebagai Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup. (Humas)
