Bidang Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) getol dorong upaya pencegahan KKN di Trenggalek. Salah satu upaya pencegahan ini dengan membentuk generasi integritas di Daerah.
KPK tidak hanya menginginkan generasi integritas ini hanya sebagai jargon upaya pencegahan KKN saja, melainkan upaya nyata pencegahan terjadinya KKN di Daerah. Untuk mewujudkan perilaku integritas ini membudaya dilingkungan pemerintah maupun masyarakat KPK mendorong lahirnya Peraturan Daerah mengenai panduan generasi integritas ini.
Dua hari penuh mulai tanggal 5 hingga 7 Agustus KPK datangi Kabupaten Trengalek untuk mengadakan workshop mengenai panduan generasi integritas, yang dilaksanakan di Gedung Bhawarasa.
Saat dikonfirmasi terkait kegiatannya di Trenggalek, Asep Choirullah salah satu anggota Bidang pencegahan KPK menyatakan, "Kunci inti kegiatan ini adalah upaya pencegahan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
"Untuk melakukan itu solusinya adalah pembangunan budaya integritas. Sedangkan budaya integritas itu harus dibangun sampai dengan ke Pemdanya selain mainsetnya yang harus diregulasi," imbuhnya.
"Kita berkumpul selama dua hari disini untuk menghasilkan regulasi terkait panduan pembangunan budaya integritas khusus Trenggalek. Panduan ini berlakunya nanti antar periode kepemimpinan, supaya kita tidak mulai dari nol lagi kedepannya. Pasalnya sudah jelas apa yang akan dituju dan apa yang akan dijaga."
Dijelaskan olehnya, "supaya tidak ada penyimpangan di Trenggalek, butuh sistem seperti apa, pemimpin yang bagaimana, panduan ini nantinya sesuai dengan kebutuhan di Kabupaten Trenggalek."
Ditambahkan oleh Asep, "untuk draft panduan peraturan ini sudah ada sesuai dengan hasil rembug generasi integritas nasional. Tentunya msskipun sudah terdapat draftnya, tentunya akan ada muatan-muatan lokal yang akan diusulkan sehingga peraturan ini nantinya dapat sesuai dengan kebutuhan daerah masing-masing," tandasnya.
Sukaji, salah satu anggota DPRD Kabupaten Trenggalek yang menjadi peserta workshop ini menyambut baik upaya lahirnya regulasi peraturan panduan generasi integritas di Trenggalek.
Disampaikan olehnya "ini dalam rangka membangun generasi integritas. Setiap bangsa, atau pemerintahan harus didukung dengan integritas moral yang kuat baik bagi pelaksana maupun masyarakat," tutur Sukaji.
Ditambahkan olehnya "dengan dimulai dari aparatur pemerintahan, hal ini diharapkan bisa menjadi agen perubahan di masyarakat sehingga budaya integritas ini bisa dikembangkan pada masyarakat Trenggalek," tandasnya. (Humas)