Menekan laju inflasi dan angka kemiskinan ekstrem, Bupati Trenggalek bagikan sembako murah kepada masyarakat. Ada tiga sasaran tempat, Kecamatan Bendungan, Pule dan Suruh.
Tiap tiap daerah sebanyak 350 paket dengan harga per paket Rp. 95 ribu rupiah. Dengan nominal ini masyarakat mendapatkatkan 4 komoditas pokok mulai dari beras, telur, minyak goreng dan gula.
Dari harga tersebut Pemerintah Kabupaten Trenggalek mensubsidi masyarakat penerima manfaat sebesar 50% dari dana DBHCHT.
Harapannya dengan sembako murah ini dapat meringankan beban hidum masyarakat ditengah harga-harga kebutuhan poko yang semakin mahal. "Ada sembako murah seperti ini senang apa tidak?," tanya Mas Ipin kepada warga penerima manfaat di Kantor Kecamatan Bendungan, Kamis (21/9).
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan menambahkan "dalam rangka menekan invlasi dan kemiskinan ekstrem kami Pemerintah Kabupaten Trenggalek melalui dana DBHJHT kita mengagendakan operasi pasar murah," tutur Saniran.
Hari ini, sambungnya menambahkan "ada 3 titik operasi, Kecamatan Bendungan, Kecamatan Pule dan Kecamatan Suruh. Sedangkan di masing masing lokasi mendapatkan alokasi sekitar 350 paket sembako murah," imbuhnya.
Satu paket seharga Rp. 95 ribu, terdiri dari empat komoditas. Beras premium 5 kg, telur 1 kg, minyak kemasan premium 2 liter dan gula pasir premium kemasan 1 kg. Dari keseluruhan paket sembako ini, pemerintah memberikan subsidi sebanyak 50%. (Prokopim Trenggalek)