Strategi pemasaran bisnis tidak lepas dari kreatifitas dan inovasi. Hal-hal kecil yang kadang kita sepelekan ternyata dapat dijadikan sebagai strategi untuk mengembangkan sebuah bisnis. Salah satu contoh hal kecil yang sangat berpengaruh itu adalah kemasan maupun tampilan. Kadang dengan sedikit merubah kemasan maupun tampilan bisa berdampak pada perubahan harga maupun kelas suatu barang.
Pemkab Trenggalek saat ini getol ingin memajukan UKM di daerahnya. Pemkab mencoba mendorong kreatifitas pelaku usaha di Kota Keripik Tempe ini dengan merubah cara pandang mereka agar jangan hanya terpaku pada rutinitas saja, melainkan juga mendorong mereka untuk bisa membaca dan menciptakan peluang lebih luas lagi.
Demi mewujudkan hal ini, Pemkab Trenggalek datangkan ahli desainer produk dalam kegiatan seminar dan seleksi pelaku usaha di Trenggalek, Senin (10/4/2017).
Dalam seminar itu Hari Bawardi, salah satu desainer muda memaparkan banyak hal mengenai kiat-kiat pengembangan produk.
Saat dikonfirmasi mengenai paparannya Hari Basardi menyampaikan, "pelaku usaha untuk maju biasanya terkendala beberapa permasalahan krusial. Biasanya persepsi pasar terhadap produk kerajinan itu bukan produk utama untuk dibeli, dan materi yang saya berikan nanti juga tentang mengubah suatu kerajinan untuk kebutuhan tersier menjadi kebutuhan primer yang memiliki fungsi dan daya beli," ucapnya.
"Kalau saat ini market untuk dalam negeri ataupun luar negeri produk-produk tradisional utamanya produk hand made sebenarnya sedang naik lagi. Sehingga kita harus bisa mencermati untuk pasar yang disana."
"Namun tentunya pengembangan produk baru tidak bisa serta merta dibebankan kepada pengerajin, sehingga perlunya ada bantuan dari desainer atau mungkin bantuan dari tenaga marketing atau pengusaha-pengusaha bisnis untuk membantu para pengerajin ini," jelasnya. (Humas)