Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, meraih penghargaan proklim tingkat nasional dalam Festival Program Kampung Iklim (Proklim) yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI. Penghargaan itu diraih atas komitmennya melestarikan lingkungan. Salah satunya dengan gelaran Adipura Desa.
Atas jerih payahnya itu, kepala daerah yang akrab disapa Gus Ipin itu diberikan penghargaan sebagai pembina proklim oleh Kementerian LHK, Jum'at (28/10).
"Ini adalah penghargaan bagi seluruh masyarakat Trenggalek, khususnya desa-desa yang selama ini sudah aktif berpartisipasi dalam gelaran adipura desa," ucap Bupati Trenggalek usai menerima penghargaan ini.
Kemudian adipura-adipura desa ini, sambungnya menambahkan, "memunculkan desa-desa Proklim, kemudian saya dinilai menjadi pembina proklim. Meskipun begitu kita masih punya PR, karena perubahan iklim ini nyata. Kita tidak pernah membayangkan seperti akhir-akhir ini terjadi di Trenggalek, curah hujan lebih tinggi dari report yang tercatat di tahun-tahun sebelumnya," imbuh kepala daerah muda di Pesisir Selatan Jawa itu.
Jadi kita yang memprediksi bahwa daya tampung/ daya dukung lingkungan kita cukup, ternyata pada masa-masa tertentu cuaca ekstrem itu bisa datang.
Lebih lanjut Bupati Trenggalek itu menambahkan, "semoga ini memperkuat komitmen kita untuk mewujudkan Trenggalek yang lebih aman, lebih nyaman dan Trenggalek yang lebih berkelanjutan. Serta tentunya ini menjadi pondasi awal, apalagi Bu Menteri menyampaikan Permen dan juga Perpres terkait nilai ekonomi karbon sudah di tetapkan sehingga ketika kita bisa menjaga lingkungan bisa dikonversikan menjadi nilai ekonomi," tutupnya. (Prokopim Trenggalek)