Tujuh kepala daerah di Pesisir Selatan Pulau Jawa lakukan koordinasi, di Hall A JCC Exspo Jakarta, Kamis (20/7). Rapat koordinasi yang dilakukan oleh tujuh kepala daerah ini bertujuan untuk mensinergikan pelayaran pesisir Selatan Jawa.
Sinergi ini difungsikan untuk memecah kebuntuan ekonomi di wilayah Selatan Jawa. Dengan Sinergitas antar wilayah di Selatan Jawa ini selain utuk meningkatkan hubungan antar daerah ini juga diharapkan adanya hubungan perdangan yang dapat dijalin antar wilayah di Selatan Jawa.
Dikonfirmasi usai rapat koordinasi ini Bupati Trenggalek, Dr. Emil Elestianto Dardak menyatakan "dengan dapat amanah, maka amanah ini kita buat untuk membangun sinergi daerah-daerah di Selatan Jawa. Karena kalau kita sendiri-sendiri tidak akan bisa Besar, sedangkan dengan kita sama-sama bergabung membangun hubungan dagang antara Selatan-Selatan, maka ini bisa menjadi pemicu pemecah kebuntuan ekonomi di wilayah Selatan," ungkapnya.
Ditambahkan olehnya, "selama ini Selatan selalu terkoneksi dengan Utara. Jadi hubungan antara Selatan dengan Selatan ini perlu terus dibangun untuk memperkokoh Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia," imbuhnya.
"Disaat beberapa Bupati yang ditempatnya sedang membangun pelabuhan, ketika mau diselesaikan permasalahannya muncul lagi, nanti mau dipakai apa? Itu pertanyaannya."
Ditegaskan, "sudah saatnya pertanyaan tersebut kita coret, kita bikin rencana terpadu mengenai kapan selesainya, terus untuk apa dan dikirim kemana, itu akan terpadu dengan keperpihakan juga dari pemerintah, jadi kalau mau membangun kawasan Selatan jangan dulu itung-itungan duit dulu, namun kita dorong supaya ekonominya itu melejit," jelasnya.
Ditanya mengenai target kapan selesainya Bupati Trenggalek ini menjawab, "tadi ada solusi, untuk Prigi saat ini sedang kami dorong, bulan depan ada kepastian lokasi. Sedangkan Cilacap akan menjadi pangkalan pertama yang mungkin akan konek dengan Banyuwangi sebagai hubungan Selatan-Selatan. Harapannya bila nanti Prigi siap akan menjadi pangkalan selanjutnya."
"Saya sangat optimis bahwa Bupati-Bupati saat ini diberikan mandat untuk mencari terobosan-terobosan baru di wilayah Selatan. Bapak Presiden tadi berbicara, kita jangan terjebak dengan rutinitas, kita jangan linier. Jadi ini adalah salah satu contoh kita benar-benar tahu visinya NKRI, sehingga ego centries daerah dalam rapat jangan ada. Kita kumpul disini dengan menyingkirkan ego centries masing-masing di tengah-tengah kesibukan pekerjaan, semua duduk bersama berfikir ini ada solusinya," tandas Emil Dardak. (Humas)