Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arigin bersama jajaran, tinjau upaya pemulihan cepat bencana banjir bandang yang melanda sejumlah tempat di Kecamatan Munjungan beberapa waktu yang lalu.
Penanganan pemulihan pasca banjir mulai dilakukan. Semua stake holder digerakkan untuk membantu masyarakat. Mulai dari BPBD, Dinas PUPR dan BBWS dalam rangka penanganan infrastuktur yang rusak. Kemudian Dinas Sosial PPPA dan relawannya Tagana dalam menyalurkan sembako maupun dapur umum.
Mas Ipin senang penanganan dilakukan cepat dan diharapkan dapat membantu masyarakat yang terdampak. "ini pemulihan, saya memohon maaf kepada warga. Semoga warga bisa sabar, kita pemulihan cepat," Sabtu (27/4).
Terima kasih, sambung kepala daerah muda ini "untuk BBWS yang sudah tanggap, langsung bergera. Untuk BAZNAS saya juga sampaikan terimakasih. Pemulihandementara dan semua logistik sembako. Dinas PUPR dan juga BPBD, teman teman dari Dinsos, Tagana semuanya juga mengaktifkan dapur umum dan segala macam, terima kasih," imbuhnya.
Sementara itu Kades Munjungan, Agus Setiawan menceritakan kejadian bencana banjir bandang di tempatnya terjadi pada hari raya kedua. "Ini banjir yang pertama, kemudian malam Jum'at (18/4) malam terjadi banjir susulan. Banjir kali ini menghanyutkan 3 rumah. 2 rumah dapurnya hilang, ditambah masjid posisinya rusak parah di sisi sebelah barat imam," cerita Agus.
Alhamdulillah respon cepat dari Pemerintah Kabupaten, Pak Bupati, BBWS juga begitu. Kami mewakili masyarakat Desa Munjungan kami mengucapkan terimakasih atas perhatian seluruh stake holder. Terutama kepada Bapak Bupati Trenggalek yang sigap melalui TAPD yang kemari juga sudah turun ke lokasi.
"Alhamdulillah untuk korban jiwa nihil. Karena ketika air sudah kelihatan besar, masyarakat mengungsi. Kamis sekitar jam 9 malam hujan deras, kemudiam sekitar jam 1, Jumat dini hari bankir bandang datang. Ketika itu masyarakat sudah siaga merujuk kejadian banjir sebelumnya," tutup Kades Munjungan. (Prokopim Trenggalek)