Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Trenggalek tinjau situasi keamanan dan ketertiban jelang perayaan Idul Fitri 1445 H. Turut hadir mendampingi kepala daerah muda itu Novita Hardini, SE., ME., Ketua Tim Penggerak PKK Trenggalek lengkap dengan ketiga anaknya.
Setelah pemerintah menetapkan 1 Syawal 1445 H, jatuh pada tanggal 10 April 2024, kepala daerah yang akrab disapa Mas Ipin itu mencoba melakukan pemantauan keamanan dan ketertiban di Kabupaten Trenggalek. Apalagi malam itu arus lalu lintas terpantau padat.
Menjaga situasi keamanan dan ketertiban umum, kepala daerah yang menjabat Wakil Ketua APKASI itu ingin memberikan keamanan dan kenyamanan bagi seluruh warga masyarakatnya dalam menjalankan lebaran. "Saya beserta jajaran Forkopimda hari ini kita melakukan pengecekan situasi kondisi menjelang Hari Raya Idul Fitri," katanya, Selasa (9/4) malam.
Di seputaran kota tadi, sambungnya menambahkan "ada beberapa Takbir keliling tapi tidak menggunakan sound yang keras. Jadi himbauan-himbauan dari pusat benar-benar dilaksanakan," imbuhnya.
Terima kasih masyarakat Trenggalek sudah tertib. Kemudian posisi jalan juga ramai lancar. Posisi pos-pos di perbatasan, selama ini juga terpantau aman. Mudah mudahan terkendali sampai seterusnya.
Kemarin memang ada insiden kecelakaan tunggal di Durenan. Semoga tidak ada kejadian lagi dan mohon dijaga kesehatannya kalau bepergian, mudik maupun balik. Kalau mungkin capek atau sebagainya, istirahat dulu, karena kita juga menyediakan rest area.
Tiga pos yang ada di pinggir jalan itu menyediakan rest area. "Silahkan berhenti untuk sekedar istirahat atau mungkin tanya informasi, karena sudah difasilitasi oleh teman teman dari TNI maupun Polri," tutupnya. (Prokopim Trenggalek)