Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin melantik sebanyak 288 kepala sekolah SD dan SMP di Pendopo Manggala Praja Nugraha, Selasa (18/4). Melantik kepala sekolah ini Mas Ipin sapaan kepala daerah itu banyak menitipkan pesan kepada kepala sekolah yang dilantiknya.
Dipilih hari yang baik, bulan ramadhan diharapkan olehnya kepala sekolah yang dilantik itu bisa menjalankan amang dengan baik. "Dipilih hari yang baik dengan harapan bisa melahirkan anak-anak yang baik dan berkualitas," pesannya dalam pelantikan itu.
Saya titip benar, sambungnya menambahkan, "anda yang kuat, disiplin dan amanah," tambahnya.
Mas Bupati juga menegaskan bawasannya tidak ada orang yang berjasa menjadikan mereka untuk dilantik. "Bila ada oknum yang meminta uang karena mengaku berjasa mengangkat menjadi kepala sekolah jangan dikasih. Tidak ada orang yang berjasa," tegasnya.
Kembali menegaskan, suami Novita Hardini itu kembali kepada kepala sekolah yang dilantik untuk kerja ikhlas. "Kalau ada anak di sekitar anda tidak mampu dan putus sekolah ajaklah untuk kembali sekolah," tambahnya.
Kepala daerah muda ini juga sempat menangis. Disela pelantikan pihaknya menekankan "saya tidak ridho menandatangani SK pengangkatan kepala sekolah bila ada syarat jual beli jabatan," kembali menegaskan.
Mengingat pesan almarhum sangat ayah yang berharap pribadinya bisa bermanfaat bagi orang lain, Mochamad Nur Arifin juga berharap kepala sekolah yang dilantik bisa melakukan hal yang sama.
Bila punya penghasilan lebih, ketimbang diberikan kepada orang yang mengaku berjasa atas jabatan yang diraih, Mas Ipin menyarankan lebih baik diberikan kepada anak yatim atau janda-janda kurang mampu disekitar. Menurutnya itu lebih bermanfaat. (Prokopim Trenggalek)