Sinergitas bersama BAZNAS, Pemerintah Kabupaten Trenggalek konsisten bedah 17 rumah menjadi layak huni di hari kemerdekaan RI.
17 Agustus tidak hanya menjadi simbol kemerdekaan bagi Bangsa Indonesia. Di Trenggalek 17 Agustus menjadi sebuah keberkahan bagi 17 masyarakat miskin di Bumi Menaksopal. Ini dikarenakan 17 masyarakat ini mendapatkan program bedah rumah dari sinergitas antara Pemerintah Kabupaten Trenggalek dan Baznas setempat.
Meninjau salah satu rumah warga yang mendapatkan program ini, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin bersama istri menyampaikan "setiap 17 Agustus kita ada agenda bedah rumah. Ada 17 rumah yang hari ini di bedah salah satunya di rumah Bapak Teguh Basori ini," ucapnya.
Kamarnya tadi, sambung kepala daerah muda itu "kita lihat jadi lebih bersih, ada dapur juga. Terus kamar mandi juga yang terpisah," lanjut Mas Ipin usai mengikuti upacara bendera peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI, Sabtu (17/8).
Mendampingi suami saat meninjau bedah rumah itu, Ketua Tim Penggerak PKK Trenggalek, Novita Hardini, SE., ME., menambahkan "alhamdulillah semoga bisa nyaman bagi penghuni dan lebih layak tempat tinggalnya juga. Kami mengucapkan terima kasih kepada warga yang juga gotong royong dalam pembangunan dan juga memberikan kebutuhan yang memang dibutuhkan seperti makanan dan yang lainnya," imbuh perempuan yang melenggang ke Senayan dari Dapil VII Jatim itu.
17 rumah warga yang dibedah di hari kemerdekaan ini, diantaranya Budi Rahmanto Dongko; Mukani Dusun Karang Tengah Dongko; Sutardi, Dusun Blimbing Dongko; Suyanto Dusun Premban Dongko.
Yuhodo Dusun Klangsur Dongko; Gimun Pringapus, Dongko; Jimin Pringapus, Dongko; Kasni Pringapus, Dongko; Mulyadi Pringapus, Dongko; Supangat Pringapus, Dongko; Sutardianto Pakel, Watulimo; Paini Wonocoyo, Pogalan.
Tuni Sumber, Karangan; Sadinem Tasikmadu Watulimo; Mojan Pule; Ladiman Pringapus, Dongko; dan Teguh Basori Kelurahan Sumbergeding Trenggalek yang pembangunannya di tinjau Bupati Trenggalek bersama jajaran Forkopimda Trenggalek itu. (Prokopim TGX)