Trenggalek menjadi salah satu daerah yang menjadi penempatan lulusan Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN tahun 2021. Sesuai keterangan dari Sekjen Kementrian Keuangan, Heru Pambudi dalam penandatanganan MoU kerjasama bersama Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin secara virtual, Kamis (21/10/2021) ada sebanyak 78 instansi yang menjadi penempatan ini.
Dari 78 instansi tersebut, 39 diantaranya kementrian dan lembaga. Sedangkan 39 instansi lainnya adalah pemerintah daerah, salah satunya Kabupaten Trenggalek. Selain itu 90% dari lulusan atau 1.765 akan ditempatkan pada kementrian dan lembaga. Sedangkan 10% nya ditempatkan di daerah.
Bupati Trenggalek menyambut baik hal ini, apalagi secara keilmuan lulusan PKN STAN sangat expert dibidang administrasi keuangan. Dal hal tersebut sangat dibutuhkan daerah untuk bisa mewujudkan pemerintahan yang transpqran dan akuntabel. Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin usai penandatanganan MoU tersebut, "teman-teman STAN ini secara keilmuan, punya basic administrasi keuangan negara, sehingga adapun regulasi dan yang lainnya, mereka pasti sangat paham," tuturnya.
Kami berharap, lanjutnya menambahkan "ini bisa mendukung daerah lebih transparan dan akuntabel dalam mengelola keungan. Kita butuh SDM-SDM yang seperti ini," tandasnya.
Eko Juniati, Kepala BKD Trenggalek menambahkan dinasnya mengusulkan sebanyak 16 personil lulusan PKN STAN kepada Kmentrian Keuangan. 16 personil ini sesai dengan peta jabatan dan kebutuhan formasi yang ada. "Sesuai usulan kita, sebanyak 16 personil, baik itu untuk auditor, kemudian pengelolaan keuangan dan pengelolaan aset. Penempatan PKN STAN sendiri sudah sesuai dengan kualifikasi ijazah mereka. Jadi kita tidak akan menempatkan pada tempat yang lain," tuturnya.
Khususnya untuk auditor, lanjut Eko menerangkan formasi yang diusulkan Trenggalek, "keuangan dan aset. Ini ada di Inspektorat dan Bakeuda," tandasnya.
Sekjen Kementrian Keuangan, Heru Pambudi
menambahkan, " masa pandemi kita perlu memanfaatkan kondisi keuangan secara efektif dan tepat sasaran. Untuk itu diperlukan SDM yang mumpuni. Maka dari ini Kemenkeu menginisiasi penempatan lulusan PKN STAN ini. Sehingga dengan begitu dapat membantu pemerintah dalam hal ini kementrian, lembaga maupun pemerintah daerah," ucap Sekjen Kemenkeu itu.
Ini bentuk kontribusi yang bisa dlakukan oleh Kementrian Keuangan kepada pemerintah daerah, menempatkan lulusan terbaiknya kepada pemerintah daerah. Sekaligus penempatan kesesuaian dengan disiplin ilmu yang diemban oleh lulusan STAN, imbuhnya. (Endah/ Dokpim)